Las Vegas Sands berniat menginvestasikan $6,8 miliar di Makau dan Singapura. [Image: Shutterstock.com]
Sukses besar di Singapura
Las Vegas Sands berencana menginvestasikan $6,8 miliar di Makau dan Singapura untuk membantu memanfaatkan ledakan perjudian di seluruh pasar Asia. Perusahaan kasino yang berbasis di AS mengumumkan rencana investasinya pada hari Kamis setelah melaporkan pendapatan game yang tinggi sepanjang masa di properti Marina Bay Sands di Singapura.
Pendapatan game Q4 2022 properti tersebut mencapai $477 juta, naik dari $215 juta pada kuartal terakhir tahun 2021. Sementara perusahaan masih berurusan dengan permintaan yang lemah di Makau, harapannya adalah bahwa wilayah administrasi khusus China akan bangkit kembali lebih cepat daripada nanti.
Las Vegas Sands berencana untuk berinvestasi sekitar $3 miliar di wilayah tersebut
Singapura mendapat manfaat dari pelonggaran pembatasan terkait pandemi tahun lalu, menikmati masuknya wisatawan, alasan besar mengapa Las Vegas Sands berencana untuk berinvestasi sekitar $3 miliar di wilayah ini di tahun-tahun mendatang. Ini termasuk penambahan menara hotel mewah dengan 1.000 kamar di Marina Bay Sands dan perluasan pusat perbelanjaan dan pusat konvensi. Pekerjaan diharapkan selesai pada 2027.
Kembali ke normalitas
Las Vegas Sands kemudian bertujuan untuk menginvestasikan $3,8 miliar di Makau setelah berhasil memperbarui lisensi perjudiannya di wilayah tersebut. Sebagian besar dana akan digunakan untuk proyek non-game. Berbicara tentang optimismenya untuk pasar Makau, CEO dan ketua Las Vegas Sands Robert Goldstein mengatakan: “Kami tetap sangat yakin akan masa depan Makau dan menganggap Makau sebagai pasar yang ideal untuk investasi modal tambahan.”
Las Vegas Sands mengoperasikan enam resor kasino utama di Makau, serta Marina Bay Sands di Singapura.
Perusahaan secara keseluruhan berhasil kembali ke profitabilitas tahun lalu, melaporkan laba bersih setahun penuh sebesar $1,8 miliar. Salah satu faktor penyumbang besar terhadap total laba adalah penjualan resor kasino Venetian di Las Vegas seharga $6,3 miliar.
Mempertimbangkan peluang ekspansi
Las Vegas Sands juga baru-baru ini ingin memperluas kehadiran globalnya. Salah satu prioritas utamanya adalah mendapatkan salah satu dari tiga lisensi kasino layanan penuh di New York City. Goldstein percaya bahwa mendapatkan lisensi akan menjadi “kesempatan yang luar biasa dan unik.”
menghabiskan jutaan dolar di Texas untuk melobi legalisasi kasino
Perusahaan memiliki rencana untuk membangun resor kasino di Long Island jika penawaran lisensi berhasil. Itu juga telah menghabiskan jutaan dolar di Texas untuk melobi legalisasi kasino. Lebih jauh lagi, Las Vegas Sands telah berusaha keras untuk terlibat dalam sebuah proyek di Thailand.